Tugas dan nama-nama malaikat sangat beragam, namun yang terpenting di antaranya adalah:
• Malaikat yang diberi amanat untuk menyampaikan wahyu kepada rosul-Nya adalah Jibril .
• Malaikat yang bertugas untuk mengatur hujan dan tumbuh-tumbuhan adalah Mikail.
Alloh menyebutkan keduanya secara bersamaan dalam firman-Nya:
“Barangsiapa yang menjadi musuh Alloh, malaikat-malaikat-Nya, rosul-rosul-Nya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Alloh adalah musuh bagi orang-orang kafir.” (QS. al-Baqarah [2]: 98)
• Malaikat yang bertugas untuk meniup sangkakala pada hari kiamat adalah Isrofil.
Nama-nama malaikat di atas dapat diketahui melalui salah satu do’a Nabi Muhammad dalam iftitahnya ketika beliau mengerjakan shalat malam:
(( اَللَّهُمَّ رَبَّ جِبْرِيْلَ وَمِيْكَائِيْلَ وَإِسْرَافِيلَ... ))
“Wahai Alloh, Robb Pencipta Jibril, Mikail, dan Isrofil....” (HR. Muslim)
• Malaikat yang bertugas untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada setiap orang di alam kubur adalah Malaikat Munkar dan Nakir.
Rosululloh bersabda:
(( إِذَا قُبِرَ الْمَيِّتُ أَتَاهُ مَلَكَانِ أَسْوَدَانِ أَزْرَقَانِ، يُقَالُ لأَِحَدِهِمَا المُنْكَرُ وَالأَۤۤۤۤۤۤۤۤۤۤۤۤخَرُ النَكِيْرُ ))
“Jika seorang yang mati telah dikubur, maka datanglah kepadanya dua malaikat yang hitam kebiru-biruan, salah satu dari keduanya bernama Munkar dan lainnya bernama Nakir.” (HR. at-Tirmidzi, dan dihasankan oleh Syeikh al-Albani)
• Yang bertugas menjaga pintu neraka adalah Malaikat Malik.
Alloh berfirman:
“Mereka berseru: ‘Hai Malik, biarlah Robbmu membunuh kami saja.’ Dia menjawab: ‘Kalian akan tetap tinggal (di neraka ini).’ Sesungguhnya kami benar-benar telah membawa kebenaran kepada kalian, tetapi kebanyakan di antara kalian benci pada kebenaran itu.” (QS. az-Zukhruf [43]: 77-78)
• Ada juga malaikat yang bertugas menjaga pintu surga.
Sebagian ulama menamakannya dengan Ridwan, tapi hadits tersebut berstatus dha’if (lemah).
• Di antara malaikat ada yang bertugas mencabut nyawa anak keturunan Adam , yaitu Malaikat maut.
Alloh berfirman:
“Katakanlah: ‘Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa) kalian akan mematikan kalian, kemudian hanya kepada Robb kalianlah kalian akan dikembalikan.” (QS. as-Sajdah [32]: 11)
• Dan ada pula malaikat yang bertugas untuk mencatat amal baik dan buruk dari Bani Adam.
Sebagian ulama menyebutnya Raqib dan ‘Atid, sebagaimana firman Alloh :
“(Yaitu) ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat Pengawas yang selalu hadir.” (QS. Qaf [50]: 17-18)
Yang benar, bahwa keduanya adalah sifat bagi dua malaikat yang bertugas mencatat amal perbuatan hamba, karena arti dari Raqib dan ‘Atid adalah dua malaikat yang hadir, menyaksikan, mengawasi dan yang berada dekat dengan seorang hamba.
• Ada juga malaikat yang bertugas mengelilingi majelis dzikir.
Rosululloh bersabda:
(( إِنَّ لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى مَلاَئِكَةً سَيَّارَةً فُضْلاً يَتَبَّعُونَ مَجَالِسَ الذِّكْرِ فَإِذَا وَجَدُوا مَجْلِسًا فِيهِ ذِكْرٌ قَعَدُوا مَعَهُمْ وَحَفَّ بَعْضُهُمْ بَعْضًا بِأَجْنِحَتِهِمْ حَتَّى يَمْلَئُوا مَا بَيْنَهُمْ وَبَيْنَ السَّمَاءِ الدُّنْيَا فَإِذَا تَفَرَّقُوا عَرَجُوا وَصَعِدُوا إِلَى السَّمَاءِ... ))
“Sesungguhnya Alloh memiliki malaikat-malaikat mulia yang terus berjalan mencari-cari majelis dzikir; jika mereka menemukan majelis tersebut mereka duduk bersama orang-orang yang berdzikir, lalu mereka merapatkan diri satu sama lain dengan sayap-sayap mereka sampai mereka memenuhi antara langit dunia. Jika majelis itu telah selesai, merekapun pergi dan naik ke atas langit....” (HR. al-Bukhari dan Muslim)
• Ada pula malaikat yang bertugas mengusung ‘Arsy Alloh .
Alloh berfirman:
“Dan malaikat-malaikat berada di penjuru-penjuru langit. Dan pada hari itu delapan orang malaikat menjunjung ‘Arsy Robbmu di atas mereka.” (QS. al-Haqqah [69]: 17)
• Ada malaikat yang bertugas meniupkan ruh di dalam rahim ibu.
Rosululloh bersabda:
(( إِنَّ خَلْقَ أَحَدِكُمْ يُجْمَعُ فِي بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِينَ يَوْمًا نُطْفَةً، ثُمَّ يَكُونُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يَكُونُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يَبْعَثُ اللَّهُ إِلَيْهِ الْمَلَكَ، أَوْ قَالَ: يُبْعَثُ إِلَيْهِ الْمَلَكُ بِأَرْبَعِ كَلِمَاتٍ، فَيَكْتُبُ رِزْقَهُ، وَعَمَلَهُ، وَأَجَلَهُ، وَشَقِيٌّ، أَوْ سَعِيدٌ... ))
“Sesungguhnya penciptaan salah seorang di antara kalian adalah dengan dikumpulkan di dalam perut ibunya selama empat puluh hari dalam bentuk cairan, kemudian berubah menjadi serat-serat lembut selama itu pula, lalu berubah menjadi gumpalan daging dalam rentang waktu yang sama, lalu Alloh mengirimkan kepadanya malaikat (dalam riwayat lain: kemudian diutus kepadanya malaikat) dengan membawa empat hal: ia menulis rizkinya, amalnya, ajalnya, dan apakah orang ini termasuk orang yang sengsara atau bahagia....” (HR. al-Bukhari dan Muslim)
• Ada malaikat yang bertugas untuk menaungkan sayap-sayapnya di atas para penuntut ilmu.
Rosululloh bersabda:
(( إِنَّ الْمَلاَئِكَةَ لَتَضَعُ أَجْنِحَتَهَا لِطَالِبِ الْعِلْمِ رِضًا بِمَا يَطْلُبُ ))
“Sesungguhnya para malaikat pasti meletakkan sayap-sayapnya bagi para penuntut ilmu, karena ridho terhadap apa yang sedang mereka cari.” (HR. Ahmad dan lainnya)
• Dan ada juga malaikat yang bertugas menolong para nabi.
Alloh berfirman:
“Maka Alloh menurunkan keterangan-Nya kepada (Muhammad) dan membantunya dengan tentara yang kalian tidak melihatnya.” (QS. at-Taubah [9]: 40)
BACA JUGA : ADA BERAPA SIH JUMLAH MALAIKAT ITU ?
Malaikat Ikut Berperang
Di antara karunia Alloh yang agung kepada kaum Mukminin adalah berupa pertolongan-Nya yang diberikan kepada mereka saat berperang menghadapi musuh, yaitu dengan diikutsertakannya para malaikat dalam perang tersebut.
Alloh berfirman:
“Kemudian Alloh menurunkan ketenangan kepada Rosul-Nya dan kepada orang-orang yang beriman, dan Alloh menurunkan bala tentara yang tidak dapat kalian lihat, dan Alloh menyiksa orang-orang yang kafir. Dan demikianlah balasan bagi orang-orang yang kafir.” (QS. at-Taubah [9]: 26)
Tidak ada komentar
Silahkan mengcopy-paste, menyebarkan, dan membagi isi blog selama masih menjaga amanah ilmiah dengan menyertakan sumbernya.
Salam : Admin K.A.