Hadist Allah mengampuni dosa Rasulullah yang terdahulu maupun yang akan datang.

Alloh telah mengampuni dosa-dosa Nabi Muhammad yang terdahulu maupun yang akan datang.
Ini juga suatu kemuliaan bagi Nabi  , yaitu pengampunan Alloh   atas dosa-dosanya, baik yang terdahulu maupun yang kemudian.

Alloh   berfirman:
“Supaya Alloh memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmat-Nya atasmu dan memimpin kamu kepada jalan yang lurus.” (QS. al-Fath [48]: 2)

Ummul Mukminin ‘Aisyah   berkata:
 ))كَانَ رَسُولُ اللَّهِ   إِذَا صَلَّى قَامَ حَتَّى تَفَطَّرَ رِجْلاَهُ قَالَتْ عَائِشَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَتَصْنَعُ هَذَا وَقَدْ غُفِرَ لَكَ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِكَ وَمَا تَأَخَّرَ فَقَالَ « يَا عَائِشَةُ أَفَلاَ أَكُونُ عَبْدًا شَكُورًا(( 

“Adalah Rasululloh   jika beliau sholat malam, beliau berdiri hingga kedua kakinya pecah-pecah. Maka ‘Aisyah berkata kepadanya, ‘Wahai Rasululloh, kenapa engkau melakukan ini padahal dosa-dosamu yang lalu dan yang akan datang telah diampuni oleh Alloh?’ Beliau menjawab, ‘Wahai ‘Aisyah, kenapa aku tidak menjadi hamba-Nya yang bersyukur?” (HR. Muslim dan Ahmad)