#ARTIKEL
INILAH DAMPAKNYA JIKA HIDUP BERSAMA ALQURAN
“Sesungguhnya Al-Qur’an
ini memberikan petunjuk kepada jalan yang lebih lurus dan memberi kabar gembira
kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan amal sholeh bahwa bagi mereka ada
pahala yang besar (QS. Al Israa : 9)
Hidup dalam naungan Al-Qur’an
berarti selalu berinteraksi dengan Al-Qur’an baik secara tilawah
(membaca), tadabbur (memahami), hifzh (menghafalkan), tanfiidz
(mengamalkan), ta’lim (mengajarkan),
dan tahkiim (menjadikannya sebagai pedoman dalam kehidupan dan rujukan
hukum). Rosululloh ﷺ
bersabda : sebaik-baik di antara kalian adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan
mengajarkannya”
Orang yang mempelajari Al-Qur’an adalah orang yang masuk
pada tahapan awal dari interaksi terhadap Al-Qur’an dan orang yang mengajarkan Al-Qur’an
adalah orang yang sudah sampai tahapan akhir daripada interaksi terhadap Al-Qur’an.
Namun secara umum orang-orang yang berjiwa robbani adalah orang yang senantiasa
mengajarkan Al-Qur’an dan pada saat yang sama orang tersebut berlajar Al-Qur’an
dan semuanya masuk ke dalam golongan orang yang terbaik dari umat Islam.
Orang-orang beriman menjadikan Al-Qur’an sebagai buku
bacaan hariannya serta tidak pernah bosan dan kenyang dengan Al-Qur’an.
Sebagaimana diungkapkan oleh Utsman bin ‘Affan z: kalau hati kita bersih, maka
kita tidak akan pernah kenyang dengan Al-Qur’an.”
Rosululloh ﷺ
bersabda : “Al-Qur’an ini adalah hidangan Alloh, maka terimalah hidangan itu
sekuat kemampuan kalian. Al-Qur’an ini adalah tali Alloh, cahaya yang terang,
obat yang bermanfaat, terpeliharalah orang yang berpegang teguh dengannya,
keselamatan bagi yang mengikutinya. Jika akan menyimpang maka diluruskan, tidak
terputus keajaibannya, tidak lapuk karena banyak diulang. Bacalah, karena Alloh
akan memberikan pahala bacaan kalian setiap huruf sepuluh kebaikan. Saya tidak
mengatakan alif laam miim satu huruf, tetapi alif satu huruf, laam
satu huruf dan miim satu huruf.” (HR. Hakim)
Jika setiap huruf terdapat sepuluh kebaikan, maka
bagaimana dengan satu halaman Al-Qur’an? MaasyaAlloh begitu besarnya karunia
Alloh bagi hambaNya yang beriman. Cukuplah bagi kita untuk senantiasa
berinteraksi dengan Al-Qur’an setiap harinya. Karena suatu saat nanti Al-Qur’an
akan menjadi syafat bagi yang membacanya. Semoga kita semua termasuk ke dalam
golongan ahlul qur’an. Aamiin.
Wallohu a’lam.
Tidak ada komentar
Silahkan mengcopy-paste, menyebarkan, dan membagi isi blog selama masih menjaga amanah ilmiah dengan menyertakan sumbernya.
Salam : Admin K.A.